Jumat, 26 Oktober 2012

Bagaimana CBIS Memperbaiki Kulitas Produk/ Jasa Agar Perusahaan Dapat Mencapai Keunggulan Kompetitif

Bagaimana CBIS Memperbaiki Kulitas Produk/ Jasa Agar Perusahaan Dapat Mencapai Keunggulan Kompetitif

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya saya dapat menyelesaikan artikel ini dengan tepat waktu.

Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah artikel yang berjudul “ Bagaimana CBIS Memperbaiki Kulitas Produk/ Jasa Agar Perusahaan Dapat Mencapai Keunggulan Kompetitif . Semoga memberikan manfaat untuk kita semua.

Dalam penyusunan laporan ini tentu banyak kekurangan dan kesalahan, oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca demi sempurnanya laporan ini.



Bekasi, 11 Oktober
Penulis



Fajar Tri hastomo
 
 
DAFTAR ISI 
 
Halaman
Kata Pengantar                                            ....................................................... i
Daftar Isi                                                        ....................................................... ii
Pendahuluan                                                 ....................................................... iii
Bab 1 Pengertian CBIS                               ....................................................... 1
Bab 2 Bagaimana CBIS Memperbaiki 
KulitasProduk/ Jasa Agar Perusahaan 
Dapat Mencapai Keunggulan Kompetitif  ........................................................ 2
Daftar Pustaka                                             .........................................................3
 
 
 
 
PENDAHULUAN
 
   Perkembangan program-program komputer yang sengaja dirancang untukmemudahkan manajemen dalam mengelola informasi sangat pesat. Aplikasi diberbagai bidangpun semakin luas, terutama aplikasi di bidang bisnis yang dimaklumi sebagai indikator kemajuan suatu peradaban manusia. Pada dunia bisnis dikenal beberapa jenis aplikasi program komputer untuk mendukung kinerja suatu lembaga bisnis, seperti aplikasi yang berkaitan dengan penanganan transaksi akuntansi, aplikasi yang berkaitan dengan bidang manajemen sumber daya manusia, aplikasi yang berkaitan dengan bidang pengambilan keputusan, aplikasi yang berkaitan dengan bidang informasi manajemen, bahkan sampai pada kantor maya (virtual office), dan sistem berbasis pengetahuan (knowledgebased system). Seluruh aplikasi program komputer atau lebih dikenal dengan software di bidang bisnis tersebut lebih dikenal dengan istilah sitem informasi berbasis komputer (computer-based information system), atau CBIS.


   Seiring berkembangnya CBIS, manajer merencanakan siklus hidup dan mengatur para spesialis informasi yang terlibat. Setelah penerapan, manajer mengendalikan CBIS untuk memastikan bahwa sistem tersebut terus menyediakan dukungan yang diharapkan. Saat manajer memilih untuk memanfaatkan dukungan para spesialis informasi, kedua pihak bekerja sama untuk mengidentifikasi dan mendefinisikan masalah, mengidentifikasi dan mengevaluasi solusi alternatif, memilih solusi terbaik, merakit perangkat keras dan perangkat lunak yang sesuai, menciptakan database, dan menjaga kemutakhiran sistem. Semua kegiatan tersebut akan dapat dilakukan dalam waktu relative singkat apabila perusahaan telah menggunakan sistem informasi berbasis komputer.
 
Pengertian CBIS
 
   Computer Based Information System (CBIS) atau Sistem Informasi Berbasis Komputer merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan. Sistem Informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer. 
 
 
 Bagaimana CBIS Memperbaiki Kulitas Produk/ Jasa Agar Perusahaan Dapat Mencapai Keunggulan Kompetitif

Keunggulan kompetitif di dalam perusahaan dapat dicapai melalui banyak cara. Seperti menyediakan barang dan jasa dengan harga yang murah, mutu yang lebih baik dari pesaing dan memenuhi kebutuhan suatu segmen pasar tertentu. Untuk lebih unggul dari pesaing tidak sepenuhnya hanya menggunakan sumber daya fisik tapinjuga sumber daya konsepsual seperti data dan informasi.
 
Usaha awal perusahaan menggunakan informasi sebagai suatu cara mencapai keunggulan kompetitif dimulai dengan membuat hubungan komputer dengan para pelanggan. Electronic Data Interchange (EDI) bagi perusahaan-perusahaan untuk berkumpul membentuk system antar organisasi (interorganizational systems), atau IOS. EDI dapat menangani transmisi elektronik kepada dan dari pelanggan, pemasok, pemerintah dan masyarakat keuangan. Arus informasi dengan elemen lingkungan yang lain sukar dilakukan secara elektronik, dan mungkin menggunakan hubungan non-komputer. Pandangan yang mutakhir mengenai keunggulan kompetitif menyadari pentingnya arus informasi antara semua elemen lingkungan.

Cara CBIS memperbaiki kualitas produk dan jasa agar perusahaan dapat mencapai keunggulan kompetitif yaitu dengan adanya informasi, sumber daya informasi mencakup:
        • perangkat keras { fasilitas }
        • perangkat lunak { database }
        • spesialis informasi { informasi }
        • dan pemakai.
Sumber daya yang ditempatkan dalam jasa informasi dikelola oleh CIO. Konsep CIO mengakui manajer jasa informasi sebagai seorang eksekutif.

Usaha awal mengembangkan suatu rencana strategis untuk jasa informasi disebut transformasi kumpulan strategi (strategy set transformation). Walau metodologi ini masih dipraktekkan, tak ada jaminan bahwa sumber daya informasi yang dibutuhkan tersedia. Masalah ini dapat dipecahkan dengan mengembangkan rencana-rencana strategis untuk perusahaan dan jasa informasi secara bersamaan. Pendekatan ini dinamakan perencanaan strategis sumber daya informasi (Strategis Planning for Information Resources / SPIR). Hasil dari SPIR adalah suatu rencana yang mengidentifikasi kebutuhan sumber daya informasi bagi tiap subsistem CBIS untuk periode yang tercakup dalam jangka waktu perencanaan strategis.Dalam beberapa hal, tiap subsistem dari CBIS menyerupai suatu organisme hidup-lahir, bertumbuh, menjadi matang, berfungsi dan akhirnya mati. Proses evolusioner ini disebut siklus kehidupan sistem dan terdiri dari tahap-tahap sebagai berikut :
  1. Perencanaan
  2. Analisis
  3. Rancangan
  4. Penerapan
  5. Penggunaan
SIM yang memproyeksikan jumlah agen dan perekrut untuk perusahaan asuransi telah digunakan sejak pertengahan 1980-an. Cepat atau lambat, sifat kehidupan membentuk suatu pola lingkaran.
 
Seiring berkembangnya CBIS, manajer merencanakan siklus kehidupan dan mengatur para spesialis informasi yang terlibat. Setelah penerapan, manajer mengendalikan CBIS untuk memastikan bahwa sistem tersebut terus menyediakan dukungan yang diharapkan. Tanggung jawab keseluruhan manajer dan dukungan tahap demi tahap yang diberikan oleh para spesialis informasi. Manajer sekarang benar-benar tidak memiliki banyak pilihan mengenai penggunaan komputer. Pertanyaan bukan lagi soal menggunakannya atau tidak, tetapi seberapa ekstensif menggunakannya. Sebagian besar perusahaan telah menjadi sepenuhnya tergantung pada sistem pengolahan data berbasis komputer dan tidak dapat menangani transaksi satu hari pun tanpanya. Sebagian perusahaan juga telah mencapai sistem-sistem yang menyediakan informasi pemecahan masalah, mempercepat arus komunikasi, dan menyediakan keahlian yang sangat beragam.


DAFTAR PUSTAKA

- http://www.smecda.com/deputi7/file_makalah/kualitas_produk.pdf
- http://asep-saepudin.blogspot.com/2007/10/cbis-sistem-informasi-berbasis-komputer.html
 

Kamis, 11 Oktober 2012

Cara Menulis/ Membuat Artikel yang baik & benar



KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya saya dapat menyelesaikan artikel ini dengan tepat waktu.

Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah artikel yang berjudul “ cara menulis atau membuat artikel yang baik dan benar. Semoga memberikan manfaat untuk kita semua.

Dalam penyusunan laporan ini tentu banyak kekurangan dan kesalahan, oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca demi sempurnanya laporan ini.



Bekasi, 11 Oktober
Penulis



Fajar Tri hastomo





DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR                         ..........................................  i
DAFTAR ISI                                     ........................................... ii
BAB 1 PENGERTIAN MENULIS      .......................................... 1
BAB 2 CARA MENULIS ARTIKEL YANG & BENAR ............... 2
DAFTAR PUSTAKA                          .......................................... 3




Cara Menulis atau Membuat Artikel Yang Baik dan Benar

Pengertian Menulis
Menulis merupakan sebuah proses kreatif menuangkan gagasan dalam bentuk bahasa tulis untuk tujuan, misalnya memberi tahu, meyakinkan, atau menghibur.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Menulis adalah membuat huruf (angka dan sebagainya) dengan pena (pensil, kapur, dsb), anak-anak sedang belajar, melahirkan pikiran atau perasaan (spt mengarang, membuat surat).

Menurut (Angelo, 1980:5), Menulis merupakan suatu bentuk berpikir, tetapi justru berpikir bagi membaca tertentu dan bagi waktu tertentu. Salah satu tugas terpenting sang penulis adalah menguasai prinsip-prinsip menulis dan berpikir, yang akan dapat menolongnya mencapai maksud dan tujuannya. Yang paling penting di antara prinsip-prinsip yang dimaksudkan itu adalah penemuan, susunan, dan gaya. Secara singkat belajar menulis adalah belajar berpikir dalam/dengan cara tertentu.

Henry Guntur Tarigan (1986: 15), menjelaskan
Pengertian Menulis sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai.

Gebhardt dan Dawn Rodrigues (1989: 1) menjabarkan bahwa Menulis merupakan salah satu hal paling penting yang kamu lakukan di sekolah. Kemampuan menulis yang baik memegang peranan yang penting dalam kesuksesan, baik itu menulis laporan, proposal atau tugas di sekolah.

McCrimmon dalam St. Y. Slamet (2008: 141) mengungkapkan pengertian menulis sebagai kegiatan menggali pikiran dan perasaan mengenai suatu subjek, memilih hal-hal yang akan ditulis, menentukan cara menuliskannya sehingga pembaca dapat memahaminya dengan mudah dan jelas.



Ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan dalam menulis artikel yang baik dan benar. Berikut ini cara menulis atau membuat artikel yang benar :

1.     Menggunakan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)
2.     Artikel mempunyai struktur
3.     Tulisan pada artikel harus berbobot dan memberikan manfaat bagi pengunjung dan pembaca.

Selain Dalam menulis artikel Anda perlu memperhatikan hal-hal berikut ini:

1.     No Plagiat
Tulislah artikel yang original jauh lebih dihargai oleh pengunjung. Usahakan Anda tidak menyalin artikel dari web lain (copy-paste) dari situs lain, akan berakibat mengurangi kredibilitas web Anda dimata pengunjung.

2.     Judul Yang Menarik
Judul yang menarik akan memberikan banyak dampak positif, seperti akan memudahkan mereka mengingat web Anda.

3.     Artikel Yang Konsisten
Dalam menulis artikel usahakan sesuai dengan topik yang Anda tuju dan selalu konsisten.

4.     Menggunakan Keyword yang tepat
Dengan keyword yang tepat dapat meningkatkan jumlah pengunjung ke web Anda sehingga pengunjung betah berlama lama di web anda.




DAFTAR PUSTAKA